Connect with us

SukaSinema

Film ‘The Invisible Man’ Akan Segera Dibuat, Namun Tidak Berada Dalam Dark Universe

Film

Film ‘The Invisible Man’ Akan Segera Dibuat, Namun Tidak Berada Dalam Dark Universe

Film ‘The Invisible Man’ Akan Segera Dibuat, Namun Tidak Berada Dalam Dark Universe

Belum lama ini, Universal Pictures sedang melangkah untuk memulai Dark Universe. Dark Universe adalah sebuah dunia sama yang diisi dengan monster-monster klasik yang pernah diproduksi di studio tersebut. The Mummy adalah monster pertama yang masuk dalam franchise ini. Namun dikarenakan penerimaan kritik yang cukup negative dan pendapatan bioskop yang rendah, kelanjutan Dark Universe tengah ditunda saat ini. Sekarang muncul kabar bahwa salah satu proyek dalam franchise ini akan dilanjutkan. Proyek tersebut adalah The Invisible Man, namun ia akan menjadi film yang berdiri sendiri.

Leigh Whannell telah ditunjuk untuk memprakarsai pembuatan ulang film Invisible Man untuk Universal. Sang sutradara Upgrade ini juga akan kembali bekerja sama dengan Jason Blum. Hal tersebut dikarenakan The Invisible Man akan diproduksi di bawah perusahaan Blumhouse Productions miliknya.

Sebelumnya dikabarkan bahwa Johnny Depp sudah dikontrak untuk membintangi The Invisible Man. Akan tetapi ia ternyata tidak akan ada dalam film versi satu ini. Meskipun begitu, kabar yang dilansir dari Variety mengatakan bahwa ia masih bisa muncul di salah satu film monster yang sedang dikembangkan Universal. Kabar ini juga tidak berarti bahwa The Invisible Man akan menjadi film monster Universal yang akan diproduksi selanjutnya. Hal tersebut dikarenakan muncul beberapa ide lain untuk karakter lainnya.

Sedangkan mengenai Dark Universe secara keseluruhan, Universal telah membicarakan ide mengenai para monster berada dalam satu dunia yang sama. Universal saat ini tengah menilai ulang bagaimana cara agar membuat karakter-karakternya tetap penting bagi generasi yang baru. Namun studio besar ini juga masih tertarik mengeluarkan proyek yang berambisi pembuat filmnya berdasarkan monster yang ada.

“Sepanjang sejarah sinema, monster klasik Universal telah dibuat ulang melalui kacamata tiap pembuat film yang menghidupkan karakter-karakter ini kembali,” ujar Peter Cramer, ketua produksi Universal. “Kami tidak sabar menerima pendekatan yang lebih individual untuk kembalinya mereka ke layar lebar. Dituntun oleh para pencipta yang memiliki kisah yang mereka ingin ceritakan.”

Novel The Invisible Man karya H.G. Wells pertama kali diadaptasi untuk film pada tahun 1933. Film dengan judul yang sama disutradarai pertama kali oleh James Whale dan dibintangi oleh Claude Rains. Berkisah tentang Dr. Jack Griffin, seorang ilmuwan yang menciptakan formula tidak terlihat dan berubah menjadi jahat setelah menggunakan formulanya.

Dulu ketika Dark Universe masih berjalan, Ed Solomon dipilih untuk menuliskan naskah The Invisible Man. Namun masih belum jelas apakah naskah buatan Ed Solomon akan digunakan untuk versi Leigh Whannell atau tidak.

Dalam artikel Variety, disebutkan bahwa masa depan untuk film monster Universal akan “berakar pada horror, tanpa batasan dana, nada, atau rating, dan tanpa ekspektasi mereka akan ada dalam satu dunia.” Rumah produksi Blumhouse sendiri telah meraih sukses dengan film horror beberapa tahun ini. Sepertinya The Invisible Man berada dalam tangan yang benar.

Continue Reading

More in Film

To Top