Film

Pengalaman Pertama Joe Taslim Dalam ‘The Night Comes For Us’

Published on September 14, 2018

Walaupun sudah 10 tahun terjun dalam dunia akting, ternyata Joe Taslim baru kali ini mendapatkan pengalaman pertamanya. Pengalaman tersebut adalah menjadi pemeran utama di sebuah film, yang telah menjadi keinginannya selama ini. Film yang ia bintangi sebagai pemeran utama adalah The Night Comes for Us.

“Ini film pertama saya jadi pemeran utama. Selama 10 tahun lebih ini baru pertama kali,” kata Joe Taslim yang berperan sebagai Ito. Dalam film yang diproduksi oleh Merantau Films dan XYZ films, Ito adalah seorang gangster lokal. Namun ia akan mengambil sebuah jalan yang akan menimbulkan konflik dalam film ini.

“Saya main sebagai Ito. Gangster lokal yang mau keluar dari kehidupan gelapnya,” ujar Joe Taslim. Joe kemudian lanjut menjelaskan bahwa film yang disutradarai oleh Timo Tjahjanto ini akan menceritakan kelamnya dunia kriminal internasional. Melalui sudut pandang Ito juga, akan dikisahkan betapa tidak mudahnya untuk keluar dari dunia itu.

“Tapi, mau keluar, enggak bisa. Orang terlalu lama hidup di dunia kegelapan, terus lihat cahaya, mau keluar, tapi kegelapan menarik agar dia enggak keluar,” tambah Joe.

Film The Night Comes for Us juga diproduseri oleh Timo dan Gareth Evans. Film ini dibintangi oleh jajaran pemain kelas atas seperti Julie Estelle, Arifin Putra, Oka Antara, Yayan Ruhian, Rio Dewanto, Hannah Al Rashid, dan Dian Sastro.

Satu lagi pemain yang sudah merambah ke dunia perfilman internasional adalah Iko Uwais. Hal tersebut juga membuat film ini sebagai reuni antara Joe Taslim dan Iko Uwais setelah film The Raid. “The Night Comes from Us film saya reuni bareng Iko setelah The Raid pertama. Kami main bareng, kami akan tayang pertama kali world premier di Texas, Austin, AS, pada September,” ujar Joe Taslim.

Film yang sudah digarap sejak 5 tahun ini akhirnya menghasilkan buah. Pada bulan ini, film The Night Comes for Us akan diputar perdana di Fantastic Fest, Texas, Amerika Serikat. “Kami bikin film yang prosesnya panjang ya. Film itu sempet tertidur beberapa tahun karena rencana mau dibikin tahun 2013-2014, tapi gagal. Akhirnya kami berhasil shooting film itu tahun lalu. Ini prosesnya begitu panjang,” ujar Joe Taslim.

Untuk saat ini, belum ada kabar kapan film ini akan tayang di tanah airnya sendiri. Namun diharapkan bahwa kesuksesannya di tanah Amerika nanti akan mendorong bioskop Indonesia untuk segera menayangkannya.